4 PERAWATAN TUBUH ( WAJIB DILAKUKAN )
Langkah preventif lebih menjadi prioritas untuk menyeimbangkan gaya
hidup kekinian. Berbagai penyakit menjadi ancaman kesehatan dengan
kondisi lingkungan yang tak menentu atau pola makan yang tak teratur.
Selain diet sehat dan berbagai upaya pencegahan lain untuk menjaga tubuh
tetap fit, terdapat sejumlah perawatan fisik yang juga menyehatkan.
Dari
penelusuran dengan sejumlah pakar, ada empat perawatan fisik yang
menyehatkan sekaligus membuat perempuan merasa cantik luar dalam.
1. Massage
Siapa yang tak suka dipijat dengan aromaterapi yang membuat tenang,
dengan suasana ruangan yang nyaman dan bikin rileks? Ditambah lagi
dengan iringan musik lembut sesuai selera? Pelayanan spa semakin
menjamur hingga di pusat kota karena memang pasarnya tersedia. Banyak
pekerja yang ingin melepas penat usai bekerja dengan dipija
Pakar estetika Lena Bratschi mengatakan pijat punya manfaat besar bagi
tubuh. "Melakukan pijat secara teratur tak hanya mengurangi ketegangan
tubuh, namun juga bisa membantu kerja sistem kekebalan dalam tubuh yang
berfungsi vital untuk kesehatan tubuh secara utuh. Pijatan membuang
racun dan sisa metabolisme yang tak berguna dari dalam tubuh melalui
kelenjar getah bening. Penggunaan minyak esensial tertentu juga terbukti
selama ribuan tahun untuk mendetoksifikasi tubuh dan melemaskan otot
yang kaku," jelas Bratschi.
2. Memeriksakan kulit
Mengunjungi dermatologis
menjadi salah satu agenda yang perlu dicatat perempuan untuk merawat
kesehatan dirinya.Sejumlah penyakit bisa terdeteksi dari kondisi kulit
luar Anda. Jadi perihal memeriksakan kesehatan kulit ke dermatologis
bukan sekadar bicara kecantikan saja.
"Kulit terluar
merepresentasikan kondisi di dalam tubuh. Penyakit dalam seperti jantung
dan kanker lambung, bisa dianalisa dari pemeriksaan kulit oleh
dermatologis," jelas Dr Craig Austin, dermatolog di New York.
Dr Austin menyarankan, saat memeriksakan kulit ke dermatolog sebaiknya minta screening tubuh. Karena bisa jadi proses ini bisa mendeteksi sejumlah penyakit seperti melanoma (kanker kulit yang kronis) lebih dini.
Berapa
kali harus periksa kesehatan kulit? Setidaknya satu tahun sekali, saran
Dr Austin. Kecuali kondisinya Anda memiliki riwayat terdeteksi melanoma
atau punya potensi atau berisiko tinggi terkena kanker kulit. Untuk dua
kondisi ini, pemeriksaan di dermatologis harus dilakukan 2-3 kali dalam
setahun. Sejumlah faktor yang memengaruhi risiko tinggi terkena
melanoma di antaranya Anda berkulit putih, punya riwayat terbakar sinar
matahari, kulit mudah terbakar, tinggal di daerah tropis, dan keluarga
punya riwayat kanker kulit.
Dampak jika tak rutin memeriksakan
diri ke ahli dermatologi? Dr Austin mengatakan, orang ini akan berisiko
mengalami kematian karena kanker kulit. Terdengar terlalu keras memang,
namun demikian faktanya. Begitu kanker masuk ke bagian dalam kulit, dia
bisa menyebar ke bagian lain dari tubuh.
3. Facial
Kulit adalah organ terbesar yang dimiliki
tubuh, karenanya perawatan kulit tak bisa disepelekan, kata Bratschi.
"Dengan membersihkan, melembabkan, dan menjaga dengan cara yang benar
agar kulit tidak dehidrasi, bisa meningkatkan kesehatan dan kondisi
kulit, yang pada akhirnya membuat tubuh sehat secara keseluruhan,"
lanjutnya.
Facial menjadi salah satu perawatan yang menyehatkan tubuh. Namun bukan sekadar facial
yang berkonsetrasi pada wajah dan leher. Tetapi juga pada tangan,
lengan, kaki, pundak, dan tempurung kepala yang menggabungkan
aromaterapi dan pembuangan getah bening. Facial yang menyeluruh seperti ini membantu sistem kekebalan bekerja lebih maksimal dan membuang racun pada tubuh.
Seberapa sering harus facial? Bratschi menyarakan untuk melakukan facial
sebulan sekali untuk menjaga kesehatan kulit. Namun frekuensinya bisa
bertambah tergantung sejumlah kondisi. Seperti sering bepergian,
tinggal di kawasan padat penduduk, terpapar polusi, tinggal di daerah
beriklim panas atau dingin, atau memiliki pekerjaan dan kehidupan
personal yang penuh tekanan.
Dampak jika mengabaikan facial?
"Kulit Anda adalah refleksi terluar dari diri Anda," jelas Bratschi.
Banyak faktor yang merusak kesehatan kulit seperti stres atau polusi.
Kondisi inilah yang perlu diperhatikan dengan cara melakukan perawatan
kulit secara teratur.
4. Memeriksakan gigi
Apakah jadwal bertemu dokter
gigi masuk dalam agenda rutin Anda? Menemui dokter gigi secara rutin
membantu Anda menjaga kesehatan mulut. Bukan hanya memutihkan, namun
juga sebaiknya membersihkan gigi secara menyeluruh, kata Dr Jeff
Golub-Evans, dokter gigi kosmetik.
"Segalanya berawal dari
mulut. Mulut yang sehat memengaruhi kondisi fisik secara keseluruhan.
Gigi dan gusi yang kuat membuat asupan nutrisi lebih maksimal dan
membuat lebih percaya diri," jelasnya.
Sabtu, 24 November 2012
Diposting oleh
Griya Relaksing
di
08.53
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Berbagi ke Twitter
Berbagi ke Facebook
Label:
Perawatan Tubuh
0 komentar:
Posting Komentar